1.
Definisi web science
Apakah yang dimaksud
dengan Web Science? Menurut struktur katanya, Web Science terdiri atas kata
“Web” dan kata “Science”, dimana kedua kata tersebut memiliki arti yang
berbeda. Berikut merupakan penjelasan dari definisi kedua kata tersebut
sehingga dapat membentuk suatu istilah baru yang disebut dengan “Web Science”.
Web Science adalah ilmu
yang mempelajari tentang efisiensi atau pemanfaatan dari sebuah web, agar dapat
dirasakan manfaat dan kegunaannya pada banyak bidang di dalam kehidupan
sehari-hari. Di dalam web science kita belajar bagaimana memberdayakan suatu
sumber daya virtual sebagai media komunikasi praktis. Dengan tampilan web yang
menarik dan abtraktik agar memunculkan minat orang banyak untuk membaca web
tersebut.Contoh-contoh nyata yang sudah diterapkan dapat dilihat pada bidang
komersil atau bidang ekonomi, bidang sosial dan bidang pendidikan.
Web Science dapat
disimpulkan yaitu segala sesuatu yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang
diperoleh dari sumer yang akurat dan dapat di unduh dari dunia maya tanpa kita
harus menuju ke sumber informasi yang ada di informasi yang ingin kita cari,
sehingga memudahkan kita untuk memperoleh informasi.
Sejarah web
Penemu situs
web adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan situs web yang
tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim
ketika merancang situs web adalah untuk memudahkan tukar menukar dan
memperbarui informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja. Pada tanggal
30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat
digunakan secara gratis oleh publik.
Pre-Web Hypertext
Pengguna di
internet atau di intranet dapat membuat halaman web dan antara halaman web yang
satu dengan yang dapat terjadi link, hal ini dapat terjadi bila menggunakan
Hypertext Transfer Protocol (HTTP). Setiap halaman web, termasuk home page
untuk web site, memiliki alamat yang unik yang dikenal dengan Uniform Resource
Locator (URL).
Halaman web
adalah hypertext document (file yang memiliki format Hypertext Markup Language
(HTML)) yang memiliki hyperlink.
Dalam
komputer, hiperteks adalah
paradigma interface pengguna untuk menampilkan dokumen yang berisi
referensi-silang otomatis ke dokumen lainnya yang disebut hiperlink. Memilih
hiperlink menyebabkan komputer menampilkan dokumen yang terhubungkan dalam
waktu sangat singkat.Sebuah dokumen dapat dibuat secara statik atau dinamik. Oleh karena itu,
sebuah sistem hiperteks yang dikonstruksi dengan baik dapat menangani,
menggunakan atau melebihi banyak interface pengguna lainnya seperti menu dan
baris perintah, dan dapat digunakan untuk mengakses kedua dokumen
referensi-silang yang dikumpulkan secara statik dan aplikasi interaktif.
Dokumen dan aplikasi terdapat secara lokal atau dari mana pun dia berada dengan
bantuan jaringan komputer seperti internet. Implementasi paling terkenal dari
hiperteks adalah World Wide Web. Istilah "hiperteks" sering kali
digunakan di mana istilah hipermedia lebih cocok bila digunakan. ( http://id.wikipedia.org/wiki/Hypertext )
Pre-Web Internet : Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang
mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain
di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi
dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Pre-Web Usenet : Usernet adalah sistem
diskusi Internet yang terdistribusi secara global. Sistem ini dikembangkan dari
arsitektur serbaguna UUCP dari nama yang sama.
Pre-Web FTP : (File
Transfer Protokol)adalah salah satu protocol tertua yang pernah ada di
internet. Walaupun sudah tua FTP tetap menjadi jenis layanan yang kerap kali
dimanfaatkan oleh pengguna internet terutama untuk mendownload software atau
hal lainnya. FTP telah ada semenjak dua puluh tahun di sejarah internet
sehingga protocol ini sudah memiliki standard yang baik. Fungsi FTP ini lebih
banyak dikenal oleh orang-orang yang bekerja di dunia website atau pelayanan
pengiriman file-file di internet.
Pre-Web Gopher : Gopher adalah
protokol layer aplikasi TCP/IP yang dirancang untuk distribusi, pencarian, dan
pengambilan dokumen melalui Internet. Sangat berorientasi pada desain dokumen
menu, protokol Gopher disajikan menarik untuk alternatif World Wide Web pada
tahap awalnya, tapi akhirnya gagal mencapai popularitas. Gopher diciptakan oleh
Mark McCahill dan timnya di University of Minnesota pada 1991.
-
Pertumbuhan sosial dan ekonomi
a)
Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
b)
Terjadinya industrialisasi
c)
Produktifitas dunia industri semakin meningkat
d)
kita bisa ngobrol lewat social media dengan saudara – teman bahkan
orang tua yang jaraknya jauh dengan daerah yang kita tempati.
e)
kita bisa mengirim lowongan kerja via online .
2.
Arsitektur Web
dan Aplikasi Utama
Sumber Gambar :
wst.univie.ac.it
Mungkin Website
bukanlah hal yang asing lagi bagi kita. Terbiasa mengakses berbagai website
bukan berarti mengenal bagaimana pula arsitektur Website tersebut. Untuk itu,
sebagai pengetahuan kita, dibawah ini akan dibahas berbagai hal tentang
arsitektur website dan beberapa aplikasi utamanya. Arsitektur Website adalah suatu pendekatan
terhadap desain dan perencanaan situs, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan
teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional,
fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan
perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi,
informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif
perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan
World Wide Web. Ada tiga standar utama untuk penerapan web
services. Standar-standar ini mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga
standar tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI. SOAP (Simple Object Access Protocol) adalah
suatu bahasa versi bebas dari protokol RPC (Remote Procedure Caoll) yang
berguna untuk proses transaksi melalui HTTP standar. WSDL (Web Services
Description Language) adalah bahasa yang memungkinkan berbagai dokumen yang
dibuat dalam aplikasi yang berbeda dapat berkomunikasi. UDDI (Universal
Description Discovery and Integration) adalah semacam direktori global untuk
mengelola web services.
Aplikasi Utama
-
HTTP, HTML, Internet, Web Server, Browser, dan Transactions
Sumber Gambar :
resultantsys.com
1. HTTP
HTTP ( hypertext
transfer protocol) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang
digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan
hipermedia.
Penggunaan nya banyak pada
pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang disebut
dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World Wide Web. Hingga kini,
ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi
terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang
sama untuk melakukan transaksi. HTTP adalah sebuah protokol meminta/menjawab
antara klien dan server. Sebuah klien HTTP (seperti web browser atau robot dan
lain sebagainya), biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan ke port
tertentu di sebuah server Webhosting tertentu (biasanya port 80). Klien yang
mengirimkan permintaan HTTP juga dikenal dengan user agent. Server yang
meresponsnya, yang menyimpan sumber daya seperti berkas HTML dan
gambar, dikenal juga sebagai origin server. Di antara user agent dan juga
origin server, bisa saja ada penghubung, seperti halnya proxy, gateway, dan
juga tunnel.
2. HTML
Sumber Gambar : usabilitygeek.com
HTML ( Hypertext MarkUp Language) adalah sebuah bahasa MarkUp yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di
dalam sebuah penjelajah web internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang
ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegerasi. Dengan
kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan
dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah
HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia
penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup
Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk
menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang
didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium
(W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika
mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika
energi tinggi di Jenewa)
3. Internet
Sumber gambar :
news.asianterlaw.com
Internet
(kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer
yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control
Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket
(packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di
seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara
menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking
("antarjaringan").
4. Web Server
Sumber gambar : codeproject.com
Server web dapat merujuk baik pada perangkat keras ataupun perangkat lunak
yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protokol komunikasi HTTP
atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web dalam layanan
ke pengguna dengan menggunakan aplikasi tertentu seperti peramban web. Penggunaan
paling umum server web adalah untuk menempatkan situs web, namun pada
prakteknya penggunaannya diperluas sebagai tempat peyimpanan data ataupun untuk
menjalankan sejumlah aplikasi kelas bisnis. Fungsi utama sebuah server web adalah untuk
mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang
telah ditentukan. Disebabkan sebuah halaman web dapat terdiri atas berkas teks,
gambar, video, dan lainnya pemanfaatan server web berfungsi pula untuk
mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web yang terkait;
termasuk di dalamnya teks, gambar, video, atau lainnya.
Saat ini umumnya
server web telah dilengkapi pula dengan mesin penerjemah bahasa skrip yang
memungkinkan server web menyediakan layanan situs web dinamis dengan
memanfaatkan pustaka tambahan seperti PHP, ASP.
Pemanfaatan
server web saat ini tidak terbatas hanya untuk publikasi situs web dalam World
Wide Web, pada prakteknya server web banyak pula digunakan dalam
perangkat-perangkat keras lain seperti printer, router, kamera web yang
menyediakan akses layanan http dalam jaringan lokal yang ditujukan untuk
menyediakan perangkat manajemen serta mempermudah peninjauan atas perangkat
keras tersebut.
5. Browser
Sumber
:Techny.com
Web Browser tau
Penjelajah Web adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk menerima dan
menyajikan sumber informasi di internet. Sebuah sumber informasi diidentifikasi
dengan Uniform Resource Identifier (URI) yang dapat berupa halaman web, gambar,
video, atau jenis konten lainnya. Meskipun penjelajah web terutama ditujukan
untuk mengakses internet, sebuah penjelajah juga dapat digunakan untuk
mengakses informasi yang disediakan oleh server web dalam jaringan pribadi atau
berkas pada sistem berkas. Beberapa penjelajah web yang populer adalah Google
Chrome, Firefox, Internet Explorer, Opera, dan Safari.
Penjelajah web
pertama bernama bernama WorldWideWeb (tanpa spasi) diciptakan Tim Berners-Lee.
Nama penjelajah tersebut kemudian diubah menjadi Nexus.
Penjelajah web
bisa dibedakan lewat fitur-fitur yang mereka dukung. Penjelajah modern dan
halaman web biasanya menggunakan banyak fitur dan teknik yang tidak ada pada
masa-masa ANAL web. Disebabkan adanya perang Penjelajah web, fitur-fitur Web
dan Penjelajah web semakin cepat dikembangkan.
6. Transactions
Sumber Gambar : help.sap.com
Internet Server
Transaksi memiliki kemampuan untuk menangani berbagai macam teknologi Web untuk
mengakses aplikasi SAP. Menggunakan SAP GUI antarmuka, baik Transaksi Web dan SAP
GUI untuk HTML adalah dua pilihan tersebut. Memanfaatkan RFC Protocol, Web
Reporting, WebRFC dan Logika Arus ITS tiga opsi lain. Internet Aplikasi
Komponen merupakan pilihan juga yang menggunakan tata letak berbasis template.
Sementara teknologi masing-masing menggunakan pendekatan yang berbeda, ITS
mampu berkomunikasi dengan teknologi masing-masing dan mentransfer informasi
yang dihasilkan ke sebuah browser Web melalui ITS dan server Web.
-
User generated
content, blogs, wikis, folksonomies, social networks
1. User Generated Content
Sumber gambar : simplescripts.com
User-generated
Content atau disingkat UGC, dikenal juga dengan istilah consumer-generated
media (CGM) atau user-created content (UCC) adalah merujuk pada berbagai tipe
konten media, tersedia untuk umum, yang diproduksi oleh end-user. Kemajuan
teknologi web memungkinkan konten website tidak lagi dimonopoli oleh pengelola,
melainkan dapat dibuat oleh para penggunanya. UGC merupakan salah satu ciri dominan Web 2.0.
MediaWiki adalah salah satu contoh aplikasi web yang menyediakan fitur UGC.
2. Blog
Sumber gambar :
awas.aweber-static.com
Blog adalah
bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai
posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat
dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih
lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat
diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna
blog tersebut. Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam,dari sebuah catatan
harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan
program-program media dan perusahaan-perusahaan. Sebagian blog dipelihara oleh
seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis, .
Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya,
seperti menggunakan buku tamu dan kolom komentar yang dapat memperkenankan para
pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang
dipublikasikan, namun demikian ada juga yang yang sebaliknya atau yang bersifat
non-interaktif.
3. Wikis
Sumber Gambar :
socialweblearning.blogspot.com
Wiki adalah
sebuah situs web (atau koleksi dokumen hiperteks lainnya) yang memperbolehkan
penggunanya menambah atau mengubah isi situs tersebut. Istilah ini juga dapat
merujuk kepada software kolaboratif yang digunakan untuk menciptakan situs web
semacam itu.
4. Folksonomi
Sumber gambar :
slideshare.net
Folksonomi
adalah suatu sistem pengklasifikasian yang diturunkan dari praktik dan metode
pembuatan dan pengelolaan tag-tag secara kolaboratif, untuk menganotasi dan
mengkategorisasi konten. praktik ini juga dikenal sebagai penge-tag-an
kolaboratif, klasifikasi sosial, pengindeksan sosial, dan pengetagan
social. Istilah Folksonomi merupakan gabungan lebur dari kata folk
dan taksonomi. Folksonomi
menjadi populer di ranah Web sekira tahun 2004, sebagai bagian dari aplikasi
piranti lunak sosial seperti panandaan buku sosial dan anotasi fotografi.
Penge-tag-an, yang menjadi karakteristik layanan Web 2.0, memungkinkan pengguna
untuk mengklasifikasi dan mencari informasi secara kolektif. Beberapa laman web
memasukkan awan tag untuk memvisualisasi tag-tag dalam sebuah folksonomi.
5. Social Network
Sumber gambar :
thedrum.com
Social Network
atau Jejaring Sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari
simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin
dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman,
keturunan, dll. Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu
jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul
yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal
sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan
sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis
penghubungnya. Twitter dan Facebook merupakan jejaring social paling tren saat
ini.
-
Semantic Web summary : XML, RDF, OWL,
microformats, microdata
Sumber gambar
: shapovalenko.typepad.com
Semantic Web
Web Semantik merujuk kepada teknik yang memungkinkan konten
pada Web untuk dapat lebih dimengerti oleh komputer. Istilah Web Semantik itu
sendiri dicetuskan oleh Tim Berners-Lee. Sekarang, prinsip Web
Semantik disebut-sebut akan muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World
Wide Web. Bahkan, Web 3.0 itu sendiri sering disamakan dengan Web Semantik.
Teknologi Web Semantik ini antara lain adalah RDF, OWL dan SPARQL.
Menurut Jhon
Markoff, WEB SEMANTIK adalah sekumpulan teknologi yang menawarkan cara baru
yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari
data online. Melalui web semantik inilah berbagai perangkat lunak akan
mampu mencari, membagi, dan mengintegrasi informasi dengan cara yang lebih
mudah. Jadi, Web semantik ( semantic web ) adalah perkembangan dari www ( world
wide web ) pada tahun 2002, dimana konten web yang di tampilkan tidak hanya
dengan format bahasa manusia yang umum tetapi juga bisa di baca dan digunakan
oleh bahasa mesin. Contoh lain web semantik adalah :
- SIOC ( http://sioc-project.org/ ) Adalah komunitas yang berusaha
mewujudkan semantic website yang tengah berjuang membantu kita menciptakan web
cerdas yang mana kelak pencarian info di internet menjadi jauh - jauh sangat
mudah
- Yahoo’s Food
Site, Spivack’s Radar Networks, dan sebuah development platform, Jena, di
Hewlett-Packard.
- Google
Co-Op yang beralamatkan di http://www.google.com/coop/. Google Co-Op merupakan
salah satu service yang disediakan Google dan mulai beroperasi sejak tahun 2006
dan merupakan fungsi search yang ditambahkan di search engine Google dengan penambahan
fitur yang lebih luas dan diharapkan Google Co-Op dapat memberikan sesuatu yang
tepat yang sedang dicari orang-orang.
XML
XML (Extensible
Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh
W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang
beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language)
yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet. XML didesain untuk mempu
menyimpan data secara ringkas dan mudah diatur. Kata kunci utama XML adalah
data (jamak dari datum) yang jika diolah bisa memberikan informasi. XML
menyediakan suatu cara terstandarisasi namun bisa dimodifikasi untuk menggambarkan
isi dari dokumen.Dengan sendirinya, XML dapat digunakan untuk menggambarkan
sembarang view database, tetapi dengan suatu cara yang standar.
RDF
RDF (Resource
Development Framework) adalah framework yang mendefinisikan resource di dalam
web. RDF adalah sebuah infrastruktur yang memungkinkan pengkodingan, dan
penggunaan kembali metadata terstruktur.
RDF ditulis
dengan menggunakan XML atau bisa dikatakan merupakan apllikasi dari XML yang
menyediakan metode untuk mengekspresikan semantic. Tampilannya RDF rumit karena
RDF tidak didesain untuk ditampilkan manusia tapi didesain supaya dapat dibaca
dan dimengerti oleh komputer. Sebagaimana tujuan dibuatnya semantic web yaitu
gimana caranya biar komputer bisa memahami sesuatu seperti halnya manusia.
Makanya, lewat RDF didefenisikan berbagai hal yang berhubungan dengan suatu
data agar komputer bisa memahami dengan baik.
OWL
Web Ontology
Language (OWL) adalah suatu bahasa yang dapat digunakan oleh aplikasi-aplikasi
yang bukan sekedar menampilkan informasi tersebut pada manusia, melainkan juga
yang perlu memproses isi informasi isi. Ontology sendiri dapat didefinisikan
sebagai suatu cara untuk mendeskripsikan arti dan relasi dari istilah-istilah.
Deskripsi tersebut berisi classes, properties, dan instances. Deskripsi ini
dapat membantu sistem computer dalam menggunakan istilah-istilah tersebut
cengan cara yang lebih mudah [Lee06]. Dengan menggunakan OWL, kita dapat
menambah vocabulary tambahan disamping semantiks formal yang telah dibuat
sebelumnya menggunakan XML, RDF, dan RDF Schema. Hal ini sangat membantu
penginterpretasian mesin yang lebih baik terhadap isi Web. Untuk
mendeskripsikan properties dan classes, OWL menambahkan vocabulary seperti:
“among others”
Relasi antar
classes (misalnya: “disjointness”)
Kardinalitas
(misalnya: “exactly one”)
Kesamaan
(equality)
Karakteristik
property (misalnya: “symmetry”)
Enumerated
classes
OWL menyediakan
tiga buah subbahasa yang dirancang untuk digunakan oleh para pengguna tertentu,
yaitu:
OWL Lite,
digunakan oleh pengguna yang membutuhkan suatu hirarki pengklasifikasian dan
berbagai constraints sederhana.
OWL DL,
digunakan oleh pengguna yang menginginkan tingkat ekpresi maksimal dan semua
konklusi yang dihasilkan dapat dihitung dalam waktu yang terbatas (finite)
OWL Full,
digunakan oleh pengguna yang menginginkan tingkat ekpresi maksimal dan
kebebasan sintaks dari RDF tanpa mempertimbangkan komputasi yang dibutuhkan.
Microformats
Microformats
adalah salah satu cara menambahkan penandaan sederhana agar tiap data mudah
terbaca oleh manusia seperti peristiwa, rincian kontak atau lokasi pada halaman
web sehingga informasi di dalamnya dapat diekstraksi oleh perangkat lunak dan
diindeks, dicari, disimpan, bertukaran-referensi, atau dikombinasi. Secara teknis,
hal-hal tersebut adalah bagian dari penandaan semantik yang hanya menggunakan
standar "Plain Old Semantic (X)HTML" (yaitu "POSH") saja
dengan nilai "rel" dan satu set penamaan-kelas yang umum. Mereka
digunakan dengan terbuka dan tersedia, bebas bagi siapa saja.
Microformats
adalah pola sederhana pada HTML yang mewakili hal-hal publikasi umum seperti
orang, kegiatan, blog posts, tinjauan dan label pada halaman web.
Microformats
memungkinkan ketepatan publikasi informasi pada web lebih akurat; lebih cepat
dan sederhana untuk diberikan kepada feeds dan APIs pada informasi website
Microdata
Microdata
adalah sebuah extensions untuk HTML5 yang menyediakan jalan yang lain untuk
meng embed vocabulary microformats dan poshformats Spesifikasi HTML5 microdata adalah cara untuk
melabeli konten untuk menggambarkan jenis informasi khusus. Microdata
menggunakan atribut sederhana dalam tag HTML untuk memberikan deskripsi singkat
untuk item dan properti. Microdata adalah Spesifikasi HTML yang
berbasisi WHATWG yang digunakan untuk sarang simentik pada konten di halaman
web.
-
Web Security
Sumber gambar : gfi.com
Web Security adalah tata cara mengamankan aplikasi web yg dikelola,
biasanya yg bertanggung jawab melakukannya adalah pengelola aplikasi web tsb.
Saat ini, ada
beberapa jenis serangan yang sangat rentan pada website-website.
Serangan-serangan ini juga termasuk serangan yang sangat sering digunakan oleh
peretas untuk mengacak-acak sebuah website. Diantaranya adalah: Sql Injection,
XSS ( Cross Site Scripting), LFI ( Local File Inclusion ) dan RFI (Remote File
Inclusion ). Pada tahun 2004
silam sempat heboh berita halaman web KPU pernah di deface oleh seorang
Defacer. Defacer yang mengaku dirinya ‘xnuxer’ tersebut mengacak-acak laman
website tersebut dengan mengganti nama-nama partai di situs tersebut. Dari berita
tersebut dapat disimpulkan keamanan sebuah Website itu sangat penting.
3.
Pengelolaan Web
-
INSTUTISI PENGELOLAAN
INTERNET/WEB
Walaupun riset
tentang internet diawali dari proyek ARPANET dan berkembang dari kolaborasi
penelitian institusi militer dan pendidikan, namun infrastruktur dan teknologi
internet saat ini bisa dikatakan bukan milik suatu institusi atau perorangan
ataupun negara. Sekarang internet merupakan sebuah enterprise kolaboratif dan
kolektif yang terbuka. Ada sejumlah organisasi atau lembaga yang memiliki
pengaruh terhadap perkembangan internet serta menjadi guide atas perkembangan
internet dan web, diantaranya adalah :
·
World Wide Web Consortium (W3C)
Awalnya
dibentuk dari Laboratorium Ilmu Komputer MIT oleh Tim Berners-Lee dan Al-Vezza.
W3C saat ini bertangggungjawab terhadap perkembangan dari berbagai protokol dan
standar yang terkait dengan Web. Seperti misalnya standarisasi HTML, XML, XHTML
dan CSS diatur oleh W3C. Saat ini W3C masih dipimpin oleh Berners-Lee. Website
W3C dapat diakses pada URL: http://www.w3c.org
·
Internet Engineering Task Force (IETF)
Merupakan badan
yang bertanggungjawab terhadap masalah teknis dari perkembangan teknologi
internet. IETF bertugas mengkaji berbagai teknologi terkait untuk kemudian
distandarkan menjadi sebuah request for comment (RFC). IETF fokus pada evolusi
dari internet dan menjamin proses tersebut berjalan dengan smooth.
·
Internet Architecture Board (IAB):
IAB bertanggung
jawab dalam mendefiniskan backbone internet.
·
Internet Society (ISOC):
Dibentuk dari
berbagai organisasi, pemerintahan, non-profit, komunitas, akademisi maupun para
professional. Kelompok ini bertanggungjawab dalam membuat kebijakan tentang
internet, dan memantau lembaga lain seperti IETF.
·
APJII dan PANDI
Dua nama
tersebut merupakan institusi yang mengatur pengelolaan internet untuk wilayah
Indonesia. Meraka adalah APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia)
dan PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia).
-
PEMERINTAHAN
§
HukumPrivasi
Hukum Privasi merupakan hak pemegang hak cipta yang membatasi penggandaan tidak sah atau suatu ciptaan yang hak tersebut terbatas dan secara privasi hanya pada suatu lingkup tertentu serta biasanya menitikberatkan pada kepentingan perseorangan.
Hukum Privasi merupakan hak pemegang hak cipta yang membatasi penggandaan tidak sah atau suatu ciptaan yang hak tersebut terbatas dan secara privasi hanya pada suatu lingkup tertentu serta biasanya menitikberatkan pada kepentingan perseorangan.
§ HukumHakCipta(Copyright)
Hak cipta (lambang internasional: ©, Unicode: U+00A9) adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan “hak untuk menyalin suatu ciptaan”. Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas. Hak cipta berlaku pada berbagai jenis karya seni atau karya cipta atau “ciptaan”. Ciptaan tersebut dapat mencakup puisi, drama, serta karya tulis lainnya, film, karya-karya koreografis (tari, balet, dan sebagainya), komposisi musik, rekaman suara, lukisan, gambar, patung, foto, perangkat lunak komputer, siaran radio dan televisi, dan (dalam yurisdiksi tertentu) desain industri. Di Indonesia, masalah hak cipta diatur dalam Undang-undang Hak Cipta, yaitu, yang berlaku saat ini, Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002. Dalam undang-undang tersebut, pengertian hak cipta adalah “hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku” (pasal 1 butir 1).
Hak cipta (lambang internasional: ©, Unicode: U+00A9) adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan “hak untuk menyalin suatu ciptaan”. Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas. Hak cipta berlaku pada berbagai jenis karya seni atau karya cipta atau “ciptaan”. Ciptaan tersebut dapat mencakup puisi, drama, serta karya tulis lainnya, film, karya-karya koreografis (tari, balet, dan sebagainya), komposisi musik, rekaman suara, lukisan, gambar, patung, foto, perangkat lunak komputer, siaran radio dan televisi, dan (dalam yurisdiksi tertentu) desain industri. Di Indonesia, masalah hak cipta diatur dalam Undang-undang Hak Cipta, yaitu, yang berlaku saat ini, Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002. Dalam undang-undang tersebut, pengertian hak cipta adalah “hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku” (pasal 1 butir 1).
-
PRINSIP DAN SERANGAN
Prinsip Dalam Membuat Web
§ Hasil Karya
Sendiri
Sebagai seorang
desainer, harus mempunyai kesadaran untuk tidak meniru atau menggunakan karya
orang lain. Begitu pula seorang desainer web, hindarilah untuk menggunakan
ikon, animasi, tombol, dan Iain-lain, yang telah digunakan atau dibuat oleh
orang lain.
§ Komposisi
Perhatikan
komposisi warna yang akan digunakan dalam website yang dibuat. Gunakan selalu
Palette 216WebColor, yang dapat diperoleh dari Adobe.com, hal ini untuk
mencegah terjadinya dither pada image yang berformat GIF. Dalam membangun
website suatu perusahaan, desainer web selalu menyesuaikan warna yang digunakan
dengan Corporate Color perusahaan tersebut. Untuk kemudian warna-warna tadi
digunakan sebagai warna dominan atau sebagai elemen pendukung (garis,
background, button, dsb).
§ Sederhana
Dalam membuat
sebuah desain, tampilan web diusahakan untuk dibuat simpel, hal ini bertujuan
agar tampilan website.tersebut terlihat rapi, bersih dan juga informatif.
§ Kenyamanan
Desainer web
selalu memperhatikan aspek kenyamanan user dalam membaca dan menelusuri website
tersebut. Pilih ukuran fonts yang tepat sehingga mudah dibaca, tempatkan link
sedemikian rupa sehingga mudah dan cepat untuk diakses dan lebih penting lagi
adalah Informatif.
§ Menentukan
Prioritas
Tentukan
prioritas dari pesan yang akan disampaikan, misalnya: Judul harus besar, tetapi
jangan sampai akhirnya akan konflik dengan subjudul yang berukuran hampir sama.
Hal ini akan membingungkan user untuk menentukan pesan mana yang harus
dibaca/dilihat lebih dahulu.
§ Konsisten
Tentukan font
apa yang akan digunakan sebagai body-text, judul, subjudul, dan sebagainya,
sehingga website tersebut akan terlihat disiplin dan rapi. Sesuaikan jenis
huruf yang digunakan dengan misi dan visi website tersebut, misalnya: hindari
menggunakan font Comic dalam membangun website suatu perusahaan resmi.
Demikian
beberapa aspek dan prinsip yang digunakan desainer web dalam membuat website,
selebihnya merupakan ekspresi dari pembuat website itu sendiri.
Jenis-jenis serangan terhadap situs
Kita sering
mendengar kasus banyaknya situs-situs yang kena serangan oleh para hacker.
Target serangannya sangat luas, mulai dari situs-situs pemerintah hingga situs
perusahaan swasta yang dianggap “musuh” oleh para hacker tersebut. Efeknya bisa
bervariasi, mulai dari yang tidak berbahaya hingga mencuri data yang ada
didalam website tersebut. Pada kesempatan ini, penulis mencoba menuliskan
beberapa tipe serangan terhadap situs di internet.
Ø
XSS – Cross Side Scripting
Metode XSS ini
pernah diulas di edisi ke-2 buletin Geek Factor kita ini. Secara prinsip, XSS
menyisipkan sebuah tag-tag HTML khusus kedalam sebuah situs.
Tag-tag ini
dapat dimasukkan kedalam server melalui mekanisme HTML FORM yang valid. Ini
khususnya dapat terjadi ketika web developer dari situs tersebut lengah akan
kemungkinan timbulnya serangan ini. Begitu tag tersebut berhasil disisipkan,
maka ketika situs tersebut menampilkan data yang telah tercemar oleh script XSS
tadi maka akan timbul beberapa resiko seperti:
o User
session yang dibajak. Ini memungkinkan attacker menyamar sebagai user tersebut.
o
Pencurian data-data user, khususnya login dan password.
Bagi web
developer, untuk mencegah serangan XSS sebetulnya mudah saja. Setiap input yang
diterima melalui HTML FORM harus diperiksa apakah mengandung tag-tag yang dapat
dianggap berbahaya. Tag itu lalu dibuang sebelum menyimpan datanya kedalam
server. \
Ø
DoS dan DDoS
DoS adalah
singkatan dari Denial of Service. Ini merupakan serangan paling dasar tetapi
cukup efektif jika situs yang menjadi target tidak terproteksi akan serangan
ini.
Prinsip dari
serangan ini adalah untuk membuat server situs yang menjadi target sangat sibuk
melayani “permintaan” dari attacker sedemikian sehingga sumber daya (resources)
yang dimiliki oleh server tersebut menjadi tersaturasi. Sumber daya ini berupa
CPU time, bandwidth yang tersedia, multi-threaded service. Ketika sumber daya
itu disedot hanya untuk melayani “permintaan” dari attacker, server tidak dapat
lagi menerima permintaan dari pengguna lain yang sebetulnya sah dan akhirnya
permintaan yang sah tersebut ditolak (rejected). Inilah yang menjadi alasan
serangan ini disebut Denial Of Service.
Beberapa metode
serangan DoS yang umum adalah:
traffic
flooding, yaitu
membanjiri suatu jaringan dengan massive data stream sehingga jaringan tersebut
menjadi congested. Ketika jaringannya menjadi penuh, user lain yang sebetulnya
sah menjadi tidak dapat lagi berkomunikasi dengan server. Kalaupun aksesnya
diperoleh, proses komunikasinya menjadi sangat sangat lambat dan sering
terputus (timeout).
request
flooding, yaitu
membanjiri suatu server dengan massive request yang membuatnya menjadi sangat
sibuk. Perlu diketahui bahwa setiap server, seperti HTTP Server, memiliki
jumlah maksimum thread yang bisa di-fork saat muncul request. Ketika jumlah
maksimum ini tercapai, maka server untuk sementara waktu tidak bisa lagi
menerima request/permintaan.
Untuk lebih
meningkatkan daya dobrak dan daya serang dari DoS, maka kemudian dikembangkan
teknik yang disebut DDoS (Distributed Denial of Service). Jika serangan DoS
dilakukan oleh satu buah komputer saja, maka pada DDoS ada banyak komputer yang
berpartisipasi didalam melakukan serangan ke server target.
Jadi DDoS dapat
dianggap sebagai sebuah serangan DoS yang terkoordinasi dari beberapa attacker.
Komputer attacker ini dapat berupa komputer yang memang didedikasikan mandiri
untuk melakukan DoS ini ataupun komputer yang disebut sebagai “Zombie”, yaitu
komputer yang dipaksa untuk berpartisipasi pada serangan DDoS. Biasanya
komputer menjadi Zombie ketika terinfeksi oleh malware DDoS yang sudah
dipersiapkan sebelumnya oleh para attacker tadi. Hampir semua sistem operasi
yang ada saat ini dapat “dibajak” untuk menjadi Zombie, seperti Microsoft
Windows dan beberapa varian dari LINUX.
Komputer zombie
juga membawa dampak negatif bagi pemiliknya karena dia akan merasa jaringan
internet miliknya menjadi lambat dan tersaturasi. Beberapa contoh Serangan DoS
lainnya adalah:
Buffer Overflow : mengirimkan data yang melebihi kapasitas
sistem, misalnya paket ICMP yang berukuran sangat besar.
Teardrop : mengirimkan
paket IP dengan nilai offset yang membingungkan.
Smurf : mengirimkan
paket ICMP bervolume besar dengan alamat host lain.
-
Kasus pada Syrian Internet Army
The Syrian
Electronic Army (SEA), atau juga dikenal sebagai Syrian Electronic Soldiers,
adalah kumpulan hacker komputer yang mendukung pemerintah Presiden Suriah
Bashar al-Assad. Menggunakan
serangan denial of service, perusakan, dan metode lainnya, terutama menargetkan
kelompok oposisi politik dan situs barat, termasuk organisasi berita dan
kelompok hak asasi manusia. Tentara Elektronik Suriah adalah publik pertama,
tentara maya di dunia Arab untuk secara terbuka melancarkan serangan cyber pada
lawan-lawannya, meskipun sifat yang tepat dari hubungan dengan pemerintah
Suriah tidak jelas. Serangan
elektronik (peretasan) terhadap web site barat dapat menjadi salah satunya dan
pembenaran untuk tindakan balasan ke pihak Suriah. Walau tidak dapat menjadi
pembenaran untuk invasi militer, tapi hal ini dapat membuka front perang cyber
secara besar-besaran, yang mungkin saja akan diakhiri oleh invasi militer. Hanya saja,
perlu diamati dengan cermat pernyataan para pejabat anggota NATO di media,
bahwa mereka cenderung kompak. Berbeda dengan kondisi tahun 2003, dimana
struktur komando NATO terpecah, karena Perancis dan Jerman menentang
invasi ke Irak, hal itu tidak terjadi pada kasus Suriah. Jika memang
situasi semakin memanas, bukannya tidak mungkin NATO akan memutuskan invasi
militer, seperti yang terjadi pada kasus Lybia. Di sisi lain, pihak Rusia dan
China, sebagai anggota tetap dewan keamanan PBB, selalu secara tegas menolak
setiap ide pihak barat untuk melakukan invasi militer. Hanya saja,
apakah veto Rusia dan China bisa mencegah invasi, hal itu adalah tanda tanya
besar. Veto mereka terbukti tidak efektif dalam mencegah invasi Amerika Serikat
dan Inggris ke Irak pada tahun 2003. Satu hal yang perlu
dicatat, bahwa jika memang akhirnya invasi terjadi, maka semua itu dimulai
dengan perang cyber, yang sudah terjadi sejak tahun 2011. Bagaimanapun,
kita semua tidak pernah setuju akan terjadinya perang, karena sudah pasti akan
jatuh korban rakyat/sipil yang tidak berdosa. Meletakkan senjata dan maju ke
meja perundingan selalu adalah solusi yang terbaik bagi semua pihak.
4. WEB CONTENT
Web
content adalah isi dari website yang telah anda buat. Tanpa adanya
file-file halaman web dan file pendukung, maka domain dan hosting yang telah
Anda miliki tidak akan menampilkan apa-apa jika diakses. Ini seperti memiliki
rumah baru yang sudah ada alamatnya tapi belum diisi perabot alias kosong. Berbeda dengan domain dan hosting yang sangat mudah
dimiliki serta tidak membutuhkan skill khusus, konten website membutuhkan
penanganan dan skill khusus. Anda harus menyiapkan halaman web beserta file
pendukungnya secara terstruktur agar berfungsi dengan baik, lalu menempatkannya
di hosting Anda.
-
MEDIA DAN STANDAR
Media
merupakan suatu wadah atau sarana dalam menyampaikan suatu informasi dari
pengirim kepada penerima. Media adalah segala bentuk dan saluran yang dapat
digunakan dalam suatu proses penyajian informasi. Asosiasi Teknologi dan
Komunikasi Pendidikan atau Association of Education and Communication
Technology (AECT) membatasi media sebagai saluran yang digunakan orang untuk
menyalurkan pesan atau informasi. Batasan yang lain juga diberikan oleh
Asosiasi pendidikan Nasional atau Education Association (NEA) yang membatasi
media merupakan bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun Audio-Visual serta
peralatannya serta media hendaknya dapat dimanipulasi, dapat didengar, dilihat
dan dibaca
Standar adalah
ketentuan atau karakteristik teknis tentang suatu kegiatan atau hasil kegiatan,
yang dirumuskan dan disepakati bersama oleh pihak-pihak yang berkepentingan
sebagai acuan baku bagi kegiatan dan transaksi yang mereka lakukan.
jenis-jenis
standar :
1. Standar Produk
2. Standar Sistem Manajemen
3. Standar Penilaian Kesesuaian
-
BAHASA DAN KEBERAGAMAN BUDAYA
Bahasa (dari
bahasa Sanskerta भाषा, bhāṣā) adalah
kapasitas khusus yang ada pada manusia untuk memperoleh dan menggunakan
sistem komunikasi yang kompleks, dan sebuah bahasa
adalah contoh spesifik dari sistem tersebut. Kajian ilmiah terhadap bahasa
disebut dengan linguistik.
Keragaman Budaya adalah macam-macam tingkah laku, ciri, atau kebiasaan yang ada pada masyarakat atau budaya di wilayah tertentu atau dunia dalam arti yang lebih luas.
Keragaman Budaya adalah macam-macam tingkah laku, ciri, atau kebiasaan yang ada pada masyarakat atau budaya di wilayah tertentu atau dunia dalam arti yang lebih luas.
-
GENERATIVE
MODEL
Generative
models dan Discriminative models adalah dua model yang secara
general dikenal di dunia pattern recognition. Biasanya setiap metode dapat
dikategorikan ke dalam salah satu atau kedua model tersebut (dalam
kasus hybrid methods). Perbedaan mencolok antara keduanya adalah, Generative
models mengasumsikan bahwapembentukan setiap pattern di atur oleh set
parameters. Di lain pihak, Discriminative models lebih fokus kepada
pembentukan decision boundaries yang mana akan digunakan sebagai
batas pembeda antar patterns. Dalam prakteknya decision boundaries bisa
sangat kompleks, atau sangat mudah seperti sebuah garis linear. Perlu diketahui
bahwa pembentukan decision boundaries tidak hanya ekslusif ada
di Discriminative models. Generative models juga dapat membuat decision
boundaries.
-
MODEL RETORIKA DI WEB
Retorika berarti
mempunyai keinginan untuk berbicara baik secara umum maupun khusus, yang dapat
dilakukan dalam beberapa kelompok untuk mencapai suatu tujuan tertentu (
misalnya memberikan informasi data atau memberikan informasi). Oleh karena
itu pembicaraan adalah suatu kemampuan khusus manusia. Untuk menyampaikan jalan
pikirannya kepada orang lain. Aristoteles
mendefinisikan retorika sebagai “kemampuan untuk melihat atau mengidentifikasi
dalam keadaan tertentu sarana yang tersedia persuasi.” Menganalisis retorika
berfokus pada “bagaimana” dan “mengapa” persuasi daripada apa hal-hal tertentu
orang katakan atau tulis agar persuasif . Salah satu cara komponen strategi
retoris adalah dengan menggunakan Segitiga Retoris. Model ini menempatkan ke
dalam kerangka umum interaksi antara berbagai aktor dan perangkat dalam
persuasi. Tiga Banding retorik adalah strategi utama yang digunakan untuk
membujuk penonton/audience dan juga perangkat penting untuk memahami ketika
membangun atau mendekonstruksi argumen. Retorika adalah sebuah seni
berkomunikasi efektif dengan wicara. Retorika merujuk pada suatu teknik
pemakaian bahasa sebagai seni, yang didasarkan pada suatu pengetahuan yang
tersusun baik.
Segitiga
retoris memungkinkan Anda untuk secara efektif menganalisis teks yang berbeda
sebuah argumen untuk strategi retoris dan perangkat. Model ini membentuk proses
retoris menjadi bagian-bagian dikelola dan berbeda melalui Segitiga Retoris dan
Tiga Banding Retoris:
Segitiga
retoris terdiri dari tiga komponen yang hadir dalam setiap proses persuasif:
§ Penulis: orang yang menghasilkan teks.
§ Pemirsa: orang / orang yang menerima / teks.
§ Teks: pesan yang disampaikan dari penulis untuk penonton
Banding
retoris: tiga jalan utama dimana orang dibujuk.
§ Logos: Strategi alasan, logika, atau fakta. Setiap
jenis argumen yang menarik bagi sisi rasional seseorang adalah menarik untuk
logo.
§ Ethos: ” Karakter” Banding ke etos Strategi
kredibilitas, wewenang, atau menunjukkan penulis kepercayaan, keahlian dan
kejujuran dan berusaha untuk menempatkan penulis dalam cahaya yang lebih
positif untuk penonton.
§ Pathos: Strategi emosi dan mempengaruhi. Pathos
menarik bagi rasa audiens kemarahan, kesedihan, atau kegembiraan.
Aristoteles
berpendapat bahwa logos adalah bentuk terkuat dan paling dapat diandalkan dari
persuasi, bentuk yang paling efektif persuasi, bagaimanapun, menggunakan ketiga
banding. Ethos pada
halaman web merupakan identitas dari web tersebut yang disajikan oleh penulis
atau pembuat web sebagai situs buatannya. dapat berupa warna, lambang dan ciri
khas lainnya.
-
WEB
ANNOTATIONS
Web
Annotations merupakan penggabungan dari beberapa tampilan web seperti :
Tagging adalah
kata yang belum lama dilahirkan. Dahulu sebelum ada tagging, dunia informasi
yang ada di internet berserakan dan tidak tersusun berdasarkan kategorinya. Hal itu bagaikan, perpustakaan tanpa ada pengurusnya atau
pustakawan. Nah sekarang dengan adanya tagging, para pengguna internet
diminta saling membantu untuk menyusun informasi berdasarkan kategori, popularitas
dan kesukaannya, termasuk juga berita-berita terkini. Google pun diam-diam sudah memasukkan sistem tag, semacam
fitur bookmark ke dalam my Search History, hal ini memungkinkan Anda melakukan
tagging dan menaruh komentar ke setiap situs web yang Anda kunjungi.
Title dan Meta
Tag adalah Tag HTML khusus yang dimasukkan ke dalam halaman Web/blog Anda
dan sering tidak langsung terlihat oleh pengunjung Anda. Tujuan
utama Title dan Meta Tags adalah untuk membantu sebuah mesin pencari,
katalog dan mengkategorikan halaman Web/blog Anda sehingga mereka yang mencari
produk atau jasa Anda dapat menemukan Anda. Ada banyak jenis Meta Tag yang
dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Dan seperti yang telah uprian
katakan, fokus kita di sini adalah yang utama / paling umum digunakan
dengan Search Engine Optimization (SEO).
Rich snippet
adalah tampilan hasil pencarian yang di-markup sehingga terlihat
lebih menarik. Rich snippet sama sekali tidak mempengaruhi peringkat, hanya
membantu pengguna Google untuk memilih sebuah hasil dengan informasi yang anda
berikan. Rich snippet ini membuat hasil pencarian untuk blog anda tampak
berbeda sehingga bisa menaikkan tingkat klik yang anda peroleh.
Referensi :
http://kipsaint.com/isi/kamus-ti-i.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Hak_cipta
http://en.wikipedia.org/wiki/Syrian_Electronic_Army
http://agtamann-sejarahwebscience.blogspot.com/
http://id.wikipedia.org/wiki/Hak_cipta
http://en.wikipedia.org/wiki/Syrian_Electronic_Army
http://agtamann-sejarahwebscience.blogspot.com/
http://changeofchange.blogspot.com/2013/03/arsitektur-web-dan-aplikasi-utamanya.html,
Wikipedia ( http://id.wikipedia.org/ )
http://www.tanyapedia.com/apa-itu-user-generated-content/#.Uy6YenZve00
http://sekarageng.blogspot.com/2013/03/web-semantik-semantic-web.html
http://microformats.org/wiki/introduction-idhttp://microformats.org/wiki/microdata
http://trisnanugrohosite.blogspot.com/2012/12/microdatahtml5.html
https://www.bersosial.com/topic/364/rich-snippets-microdata-microformats-rdfa-data-highlighter
http://asiholics.blogspot.com/2011/04/apa-itu-rdf.html
http://episciacupreata.blogs.unhas.ac.id/2011/05/semantic-web-2/
http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar